Minggu, 06 Januari 2008

Episiotomi, Haruskah???

Episiotomi, apakah selalu diperlukan?

Episiotomi adalah sayatan atau pengguntingan kulit vagina sampai mendekati anus yang bertujuan untuk memperluas pembukaan vagina sehingga bayi dapt keluar lebih mudah. Prosedur medis ini dilakukan jika bagian kepala bayi sudah terlihat di vagina, dan kulit antara vagian dan rectum meregang dan menipis.
Episiotomi diklasifikasi dalam derajat—paling umum dilakukan adalah episiotomi derajat dua, yaitu membuat potongan antara vagina dan anus, dan yang paling jarang dilakukan adalah derajat keempat, yaitu membuat potongan sampai melewati rectum atau anus, disebut episiorektoprotomi). Episiotomi juga dibagi dalam beberapa tipe. Potongan midline atau lurus di tengah antara vagina dan anus adalah tipe yang paling sering dilakukan di Amerika Serikat. Jenis episiotomi lainnya adalah mediolateral, potongan dibuat menyamping menjauh dari anus untuk mencegah robekan pada rectum.
Ada beberapa alas an mengapa dokter ahli kandungan atau bidan yang menolong persalinan melakukan prosedur episiotomi ini. Dalam praktik kebidanan, prosedur episiotomi ini dianggap bagian rutin protocol persalinan. Para praktisi percaya bahwa dengan episiotomi, prosedur persalinan lebih mudah dan lebih cepat, serta mencegah vagina robek akibat kulit yang tipis meregang dan dorongan bayi yang ingin keluar. Robekan vagina dianggap lebih sulit sembuh daripada potongan yang sengaja dibuat lurus dan lebih rapi.

Manfaat episiotomi dan kerugiannya
Episiotomi telah dianggap menjadi prosedur rutin dalam pertolongan persalinan yang dilakukan oleh dokter dan bidan. Hal ini dilakukan karena episiotomi dianggap memberi keuntungan berikut:
- Mempercepat proses persalinan, jalan lahir yang lebih luas mempermudah bayi keluar.
- Mencegah vagina robek akibat kulit yang menipis dan meregang, ditambah dorong bayi dari dalam yang ingin keluar
- Melindungi wanita dari mengendurnya otot-otot dasar panggul
- Proses penyembuhan yang lebih cepat daripada robekan vagina yang bentuknya tidak beraturan.

Semua alas an di atas tampak masuk akal dan dapat diterima. Akan tetapi, pada kenyataannya tidak ada penelitian medis yang memperkuat keuntungan episiotomi di atas. Justru banyak kasus yang membuktikan sebaliknya, episiotomi memberi efek samping yang cukup berbahaya, antara lain:
- Infeksi
- Rasa nyeri yang lebih hebat
- Laserasi vagina dapat meluas hingga derajat tiga dan empat
- Waktu penyembuhan yang lebih lama
- Rasa tidak nyaman saat berhubungan seksual meningkat.
Bantahan tentang manfaat episiotomi
Episiotomi dianggap dapat melindungi janin dari cedera adalah anggapan tanpa bukti yang muncul dari keyakinan yang telah mendarah daging bahwa janin dan produknya berada dalam bahaya pada ibu yang fungsi persalinannya tidak bekerja sebagaimana seharusnya. Persalinan tanpa episiotomi akan menyebabkan prolaps uterus (rahim menjadi lunglai dan dpat jatuh hingga keluar ke vagina), atau memperlemah otot-otot yang menyokong kandung kemih akibat peregangan otot panggul yang berlebihan juga tidak ada bukti berdasarkan penelitian (menurut Cunningham, Harrison, Thacker dan Banta). Selanjutnya bahwa keinginan wanita untuk memperoleh kepuasan dirinya dan pasangan dari hubungan seksual dengan vagina yang kencang (rapat) dapat kembali diperoleh dengan melakukan latihan Kegel (latihan memperkuat otot panggul) segera setelah melahirkan.
Episiotomi dapat dihindari
Tindakan episiotomi tidak selalu diperlukan , dan ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi kemungkinan wanita menerima prosedur insisi bedah ini. Beberapa tindakan pencegahan berikut dapat anda coba:
- Asupan nutrisi yang bergizi terutama nutrisi untuk kulit, karena kulit yang sehat dapat dengan mudah meregang semaksimal mungkin yang diperlukan.
- Lakukan latihan Kegel atau latihan yang memperkuat otot-otot panggul anda
- Diskusikan masalah episiotomi ini dengan dokter atau bidan anda, sehingga dapat dikaji kembali apakah anda memerlukan prosedur ini atau tidak.
- Masase di area perineum (area antara vagina dan anus) selama masa hamil dapat membantu dan meningkatkan elastisitas kulit
- Pada saat persalinan, mengejan dilakukan secara perlahan dan terkontrol, sesuaikan dengan irama napas anda. Hal ini membantu menyesuaikan dorongan bayi dari dalam dengan kesiapan jalan lahir untuk membuka lebih luas.
- Kompres hangat, masase perineum, dan perineum yang ditopang selama proses persalinan dapat membantu kulit anda meregang dengan maksimal
Seperti prosedur medis lainnya, selalu ada plihan bagi anda untuk memberi dokter atau bidan anda melakukannya atau tidak. Adalah hak anda untuk mendapat penjelasan dan informasi serta pilihan-pilihan yang dapat dibuat berkaitan tindakan yang akan dilakukan pada tubuh anda.
(Esty W dari berbagai sumber)

2 komentar:

miyanick mengatakan...

hemm..
cukup baguss juga buat pengetahuan....
kebetulan nunik punya...tugas presentasi tentang episiotomi
thanks ea udah membantu dalam sumbernya....
......i like...

cia mengatakan...

Gabung Bersama kami di Betpulsa,net
Daftar di Betpulsa,net Dan mainkan Ratusan Game Dalam 1ID
Situs Paling Terpercaya Betpulsa
Menangkan Bonus Jutaan Rupiah Setiap Harinya
Jaminan Kemenangan Bergaransi.
AYO SEGERA BERGABUNG DAN BUKTIKAN SENDIRI

Games Yang Tersedia Antara Lain :
* SPORTSBOOK
* POKER
* LIVE CASINO
* IDN LIVE
* BLACK JACK
* SLOT ONLINE
* SABUNG AYAM S128

Promo di Betpulsa :
* Min Depo 25 K
* Min WD - 50 K
* Bonus New Member 15%
* Next Deposit 10%
* Bonus Harian 5%
* Bonus Naik Level
Dan Masih Banyak Bonus Lainnya.
* Deposit Via Pulsa Tanpa Potongan Rate 100%
* Deposit dan Withdraw 24 jam Non stop tanpa kendala
* Proses Deposit & Withdraw Tercepat
* Jaminan Jackpot 100% Dan Mudah Cair
* Livechat 24 Jam Online
* Segera Bergabung Di Betpulsa,net
* Untuk Info Lebih Lanjut Bisa Hubungi CS Kami

## Contact_us ##
WHATSAPP : 0822 7636 3934